Jumat, 31 Juli 2015

Kanker Lambung

Penegtian Kanker Lambung

Kanker lambung adalah jenis kanker yang yang menggrogoti organ lambung. Lammbung yaitu organ dalam yang ada di dalam perut manusia dan merupakan salah satu organ pencernaan. Penyakit ini dapat menertang semua kalangan umur baik anak-anak sampai orang dewasa dan yang sudah tua.

Jenis kanker lambung yang paling umum terjadi adalah adenocarcinoma, yaitu kondisi ketika kanker menyerang sel-sel pada lapisan dalam lambung yang memproduksi cairan seperti lendir (mukus). Selain adenocarcinoma  ada juga beberapa jenis kanker lambung lainnya yang masih jarang didapati. Diantara jenis-jenis kanket tersebut ialah :
1. Tumor Stroma gastrointestina (GIST). yaitu kanker yang menyerang jaringan ikat atau otot-otot dinding perut.
2. Limfoma lambung. Merupakan kanker kanker yang menyerang jaringan limfatik atau jaringan yang membantu melawan infeksi.

3. Carcinoid, yaitu kanker yang menyerang sel-sel penghasil hormon-hormon di dalam lambung.

Gejala kanker lambung

berikut ini beberapa gejala kanker lambung yang dapat dirasakan penderita pada tahap awal.
- Kembung dan sering bersendawa
- Perut terasa mulas atau sakit
- Nyeri pada tulang dada
- Cepat kenyang saat makan
- Mual
- Muntah
- Sulit menelan makanan, dan 
- Gangguan Pencernaan


Beberapa gejala kanker lambung pada tahap yang lebih parah adalah:

- Muntah darah
- Anemia
- Sakit kuning
- Hilang nafsu makan
- Tinja berwarna hitam atau terdapat darah pada tinja
- Tubuh terasa lelah
- Penurunan berat badan
- Pembengkakan pada perut

Perkembangan gejala atau pertumbuhan kanker pada penderita dapat berbeda-beda. Ada yang berkembang secara perlahan, menengah, maupun cepat. Gejala kanker lambung pada tahap awal biasanya sulit dikenali karena hampir sama dengan gejala kondisi lambung lainnya, misalnya tukak lambung. Karena itu diperlukan pemeriksaan dokter untuk memastikan diagnosis. Segera periksakan diri Anda jika merasakan gejala-gejala di atas.

Penyebab kanker lambung

Penyebab kanker lambung masih belum dapat diketahui secara pasti. Namun secara umum, kanker terjadi ketika sel-sel pada bagian tertentu di lambung berkembang secara tidak terkendali. Akibat pertumbuhan berlebihan tersebut, sel-sel yang tadinya memiliki sifat normal untuk membantu tubuh berfungsi dengan baik, justru menjadi terakumulasi menjadi tumor yang bersifat merusak dan dapat menjalar ke bagian-bagian tubuh lainnya.

Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kanker lambung adalah:

- Merokok. Zat-zat berbahaya yang terdapat di dalam rokok dapat merusak dinding lambung. Karena itu seorang perokok akan memiliki risiko dua kali lipat terkena kanker lambung dibandingkan mereka yang tidak merokok.
- Makanan. Terlalu banyak mengonsumsi daging asap, garam, ikan asin, acar, serta makanan yang mengandung aflatoksin. Kondisi ini diperburuk dengan kurangnya mengonsumsi buah-buahan dan sayuran.
- Berusia 55 tahun ke atas dan berjenis kelamin laki-laki.
- Infeksi bakteri pylori. Bakteri ini merupakan penyebab penyakit lambung seperti gangguan pencernaan, tukak lambung, dan radang pada lapisan lambung.
- Menderita infeksi lambung dalam waktu lama.
- Menderita anemia pernisiosa. Kondisi ini terjadi ketika seseorang kekurangan vitamin B12.
- Menderita kondisi yang menyebabkan munculnya polip di dalam lambung.
- Memiliki kerabat dekat berpenyakit kanker lambung.
- Pernah menjalani operasi pada lambung.
- Menderita jenis kanker lainnya. Penderita kanker limfoma atau kanker sel darah putih, kanker kerongkongan atau kanker esofagus, kanker usus, kanker prostat, kanker serviks, dan kanker paru-paru memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker lambung.



Sumber : Green World | Cara mencegah Penyakit Kanker

Tidak ada komentar:

Posting Komentar